Wakil Wali Kota Bekasi Samai Ribuan Benih Ikan Lele

Wakil Wali Kota Bekasi Samai Ribuan Benih Ikan Lele

Sabtu, 24 Mei 2025, 7:54:00 PM

Sebelah Kanan (Batik Cokelat), Wakil Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe Siap Menyamai Benih Ikan Lele (Foto/Muklis) 
Bekasi, pospublik.co.id - Wakil Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe samai ribuan ekor benih ikan lele sebagai wujud komitmen Kota Bekasi mendukung Ketahanan Pangan Nasional. Giat tersebut dilakukan ketika menghadiri peresmian Situs Ngabumbang bersama kelompok budidaya ikan di Jembatan Mindu, Kelurahan Jatirangga, Jatisampurna.

Menurut Wawali Kota Bekasi, Abdul Harris, selain mendukung program nasional, kegiatan itu juga merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian bagi warga masyarakat sekaligus menjadi langkah nyata memperkuat ketahanan pangan dari lingkungan rumah tangga.

“Dengan adanya kegiatan seperti ini, kami berharap warga masyarakat tidak hanya mendapatkan pembinaan keterampilan nyata yang bisa mereka manfaatkan untuk perekonomian rumah tangga,” ujar Abdul Harris Bobihoe dalam kesempatan itu.

Kolam yang digunakan merupakan bagian dari lahan tidur yang dikelola langsung oleh warga masyarakat dengan pendampingan dari Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Kota Bekasi. 

Lebih lanjut Wawali Kota menyampaikan, program budidaya lele semacam itu tidak hanya untuk konsumsi internal, tetapi juga memiliki potensi ekonomi jika dikelola secara berkelanjutan. Sinergi antara pemerintah daerah dan organ kepemudaan maupun masyarakat sangat penting agar program ini terus berkelanjutan dan berkontribusi jangka panjang. 

Dalam kesempatan tersebut, Wawali Kota menyampaikan apresiasi terhadap DPRD yang telah memberikan dukungan hibgga program pembudidaya ikan lele ini dapat terlaksana. Begitu juga terhadap pihak swasta yang telah berinisiatif melakukan pembinaan, sehingga kedepan, usaha ini dapat meningkatkan perekonomian warga masyarakat.

Abdul Harris Bobihoe juga mengajak warganya untuk terus mengembangkan potensi ekonomi melalui program budidaya ikan dan program lain yang dapat menciptakan ketahanan pangan, setidaknya diawali dari lingkungan kemasyarakatan menuju tingkat nasional. 

"Kegiatan ini menjadi simbol nyata bahwa ketahanan pangan tidak hanya dimulai dari sektor pertanian luar, tetapi juga bisa dikembangkan dari kelompok kecil yang ada di masyarakat," kata Abdul Harris Bobihoe. (M. Aritonang/Dinkom)

TerPopuler